Senin, 17 September 2012

pemeliharaan karakter

ini adalah pemeliharaan karakter bukan pembentukan karakter,karena pembentukan  mengacu pada sesuatu yang belum ada dan baru dibentuk kemudian,sedangkan penggunaan kata pemeliharaan mengacu pada "menjaga sesuatu yang memang sudah ada sebelumnya".
pertanyaan nya adakahmetode pengulangan untuk mengasah spiritual dan biasa kita lakukan secara pribadi..???
sekarang coba anda ingat ingat,,kalimat apa saja yang anda baca ketika melakukan ibadah sholat,,??
sifat mulia apa sajakah yang anda baca ketika itu,,??dan berapa kali kah pengulangan itu anda lakukan,,??
dalam sholat terdapat banyak sifat mulia yang di sebutkan daripada sekedar meneriakan,"sang juara" yang dilakukan matsusita orang jepang,sebanyak 100 kali,
renungkanlah ,bukankah dalam sholat memilki semua syarat yang di ajukan untuk melakukan metode pemeliharaan karakter,,
niat sholat,
takbiratul ihram
al fatihah
rukuk
tumaninah dalam rukuk
sujud
tumaninah dalam sujud
tahiyat
dan
salam
sekarang mungkin anda bertanya,,kalau sedemikian hebatnya metode yang di ajarkan Rasululloh SAW itu,mengapa hasil yang ada sekarang tidak mencerminkan kehebatannya,,??
jawabannya sederhana saja.
dalam sistem produksi ada tiga komponen yang harus di perhatikan ,yaitu:
1,input material
2,proses atau mekanisme
3,output berupa hasil
pada manusia ,input material nya adalah suara hati yang fithrah,
masalahnya banyak orang yang kurang mengenal bahan/materialnya,tetapi hanya mengetahui proses atau syariat agamnaya saja,banyak orang tahu cara mengerjakan sholat(mekanisme),tetapi ia tidak mengenal dirinya(materialnya) secara utuh.sehingga ia hanya melakukan sholat sebagai ibadah fisik,bukan ibadah ruh,maka ynag terjadi adalah bukan mekanisme pembentukan karakter,tapi baru sebatas mekanisme fisik,
bahkan yang lebih menyedihkan lagi,ia tidak mengetahui dan tidak mengenal siapa  tuhannya,ia hanya tau dia adalah Alloh,tetapi ketika ditanyakan padanya "siapa Alloh itu"??ia akan mengangkat bahunya,seraya menggeleng tak tahu,ia tak mengenal saiapa Alloh,yang dia sembah,akibatnya sholat hanya menjadi sebuah kebiasaan tanpa makna..
firma Alloh dalam surat al maun :107
"maka celakalah bagi orang yang melakukan sholat,(yaitu) orang yang lalai dalam sholatnya,..."
sempurnakanlah sholat kita,,
penuhi syarat dan rukunnya,,
firman Alloh surat al an'am 162-163
"katakanlah:"sesungguhnya sholatku,ibadahku,hidup dan matiku (hanyalah) untuk Alloh,Tuhan semesta alam,tiada sekutu bagi-Nya,itulah yang diperintahkan kepadaku,dan aku adalah orang yang mula mula muslim",


mari kita sempurnakan sholat kita agar karakter sfat sifat mulia kita yang fithrah tetap terjaga,

"sungguh sholat mencegah orang berbuat keji dan munkar..."
Qs Al ankabuut 45


Allohu Akbar..

cimuncang
kutanagara malangbong garut
18 september 2012
01.00 am

Tidak ada komentar:

Posting Komentar